Cover majalah adalah instrumen terpenting yang harus didesain semenarik mungkin. Sebab, sampul depan inilah yang menjadi pemicu utama pembaca untuk membuka halaman-halaman berikutnya.
Fungsi Cover Majalah
Cover majalah dibuat tidak semata untuk memperindah tampillah. Lain daripada itu, ternyata ada fungsi lain dibuatnya halaman depan majalah ini. Fungsi cover majalah antara lain:
1. Merangsang Minat Pembaca untuk Membaca
Fungsi yang pertama ialah untuk menumbuhkan minat baca. Maka dari itu, konten cover pasti berisi petikan berita dengan judul yang bombastis. Bahkan deskripsi yang digunakan juga mengandung petikan kalimat yang kontroversi dan menggugah keinginan pembaca untuk membaca.
2. Untuk Membedakan halaman Sampul dengan Halaman Isi
Media majalah memiliki ciri khas berbeda dari koran. Salah satunya ialah berbentuk buku. Maka dari itu, cover depan dengan halaman isi harus berbeda. Karena ini mengadopsi format buku yang lumrah.
3. Untuk Menunjukkan Headline Berita
Media online maupun offline, pasti ada berita yang menjadi prioritas. Maksudnya, ialah informasi paling penting dari semua yang ada di media tersebut. Biasanya, judul berita ini akan dipasang di cover. Sehingga pembaca bisa melihatnya dan tertarik untuk membacanya.
Langkah-Langkah Sebelum Membuat Cover Majalah
Karena saking pentingnya peran cover bagi majalah, maka langkah-langkah sebelum membuat sampul majalah yang menarik harus dikuasai. Termasuk mencari jasa cetak ternama yang melayani jasa pembuatan desain cover. Berikut ini penjelasannya:
1. Tentukan Desain Cover
Langkah pertama, silakan tentukan desain cover-nya terlebih dahulu. Ini lebih memuaskan dibandingkan desain diserahkan kepada pihak penyedia jasa. Karena terkadang, hasilnya tidak sesuai dengan harapan. Maka dari itu, usahakan desain cover dibuat sendiri, baru disetorkan kepada pemilik jasa cetak yang ditunjuk.
2. Sediakan Bujet Cetak Cover
Jika cover media dicetak sendiri, mungkin tidak membutuhkan biaya besar. Minimal, tidak perlu anggaran khusus. Namun, jika cover akan dicetak oleh pihak lain, tentu dibutuhkan bujet khusus. Apalagi jika desainnya juga dibebankan kepada jasa cetak tersebut.
Maka dari itu, sebelum mengirimkan desain, pastikan bujetnya sudah tersedia. Sehingga proses cetak lebih lancar dan tidak ada masalah terkait dengan ongkos cetak.
3. Memilih Percetakan Yang Berkualitas
Perusahaan jasa cetak sangat banyak. Bahkan, di sekitar rumah Anda juga ada. Namun, untuk pembuatan cover majalah, seharusnya tidak asal pilih jasa percetakan.
Gunakan jasa cetak yang memang terbukti, hasil karyanya memuaskan. Karena cover majalah adalah hal yang penting bagi kelangsungan majalah itu sendiri. Jika kualitas cover buruk, tentu pembaca enggan membaca itu majalah.
4. Pilih Konten Cover Di Awal
Cover majalah yang baik, ciri-cirinya ialah tidak terlalu banyak tulisan di dalamnya. Walaupun begitu, konten yang ada di dalam cover, mewakili kualitas dari seluruh informasi yang ada di dalam majalah.
Maka dari itu, sesudah menentukan desain cover, silakan tentukan konten yang akan dipasang di sampul. Pastikan, isinya berupa gambar dan judul berita yang memang hot dan menarik minat. Deskripsi singkat juga bisa dipasangkan, namun pastikan kalimatnya persuasif.
5. Unduh Aplikasi Pembuat Cover yang Berkualitas
Langkah selanjutnya khusus pemilik media yang akan membuat desain cover majalahnya sendiri, yaitu mengunduh aplikasi pembuat cover majalah.
Software ini cukup banyak. Diantaranya ialah Adobe Photoshop, Microsoft Adobe Published, Paint, Corell, In design dan selainnya. Pastikan unduh yang premium. Karena fitur aplikasi lebih lengkap. Sehingga pembuatan cover menjadi lebih mudah.
6. Pastikan Desain dan Konten Cover Sudah Pas
Yang membuat hasil cetak desain cover tidak memuaskan adalah desain dan kontennya masih mentah. Penyebabnya bisa karena dibuat dengan terburu-buru atau analisis yang kurang sempurna. Maka dari itu, supaya tidak bolak balik dan menghabiskan uang banyak, lebih baik fix-kan terlebih dahulu set cover media Anda. Setelah itu baru lakukan pencetakan.
Untuk melahirkan sampul majalah berkualitas, tentu pihak media harus merekrut tenaga desainer yang berkualitas. Sehingga, mereka mampu melahirkan karya desain cover tidak hanya cepat tetapi bermutu.
Ingat pula, kalau yang namanya media terikat dengan deadline. Jadi, kecepatan dalam mencetak desain sampul dan isi majalah sangat penting. Tanpanya, bisa jadi edisi terbitan keteteran karena cover belum selesai.
Bagaimana, sudah tahu bukan langkah-langkah sebelum membuat cover majalah? Silakan diterapkan, jika ingin media Anda lebih menarik dan elegan.
